Bunga mawar yang sudah dipanen harus segera diberi perlakuan agar tidak layu dan kualitasnya menurun. Ada dua hal yang menentukan ketahanan simpan bunga mawar potong, yaitu sifat genetik dan kondisi eksternal di tempat penyimpanan. Cara penyimpanan bunga mawar harus dilakukan dengan benar agar saat didistribusikan untuk dijual tetap bernilai tinggi.
Faktor eksternal yang memengaruhi proses penyimpanan bunga mawar adalah suhu, kelembapan, cahaya, komposisi udara, dan sirkulasi udara di ruang penyimpanan. Anda perlu mengatur ruang penyimpanan sesuai dengan kebutuhan bunga mawar untuk memperpanjang ketahanan simpan bunga mawar dan menjaga kualitas bunga agar tetap prima selama masa pengiriman hingga sampai di tangan konsumen.
Untuk memperlancar proses penyimpanan, gunakan bunga mawar berkualitas tinggi. Kondisi bunga mawar tidak boleh terlipat, patah, tergores, atau terdapat luka fisik lainnya. Luka tersebut dapat menyebabkan terjadinya produksi etilan serta menyebabkan bunga kehilangan air dan menimbulkan infeksi yang disebabkan oleh jasad renik selama masa penyimpanan. Selama masa penyimpanan, bunga harus bebas dari hama dan penyakit serta harus sehat.
Bunga yang akan disimpan sebaiknya dipetik pada stadium satu atau dua hari sebelum kelopak bunga (petal) pertama terbuka. Pada stadium tersebut, kuncup bunga sudah berukuran cukup besar sehingga bisa mekar sempurna setelah masa penyimpanan. Bunga yang masih kuncup juga lebih tahan terhadap kerusakan saat disimpan, baik kerusakan yang disebabkan mekanis maupun kerusakan yang disebabkan etilen.
Cara penyimpanan bunga mawar sebaiknya menggunakan bunga yang masih kuncup juga memiliki laju respirasi yang lebih lambat dibanding bunga mekar sehingga penipisan persediaan zat dalam tubuh tanaman bisa ditekan. Hal tersebut membuat umur simpan bunga mawar lebih panjang. Keuntungan lain dari bunga yang masih kuncup tidak membutuhkan ruang yang lebih luas sehingga menghemat pengemasan.
Selama proses penyimpanan bunga mawar penting untuk menjaga suhu untuk tetap rendah karena berfungsi menekan kehilangan air, mempertahankan kualitas bunga, menghambat pertumbuhan bakteri dan cendawan yang bisa menyebabkan infeksi, dan menghambat proses penuaan bunga.
Suhu yang tidak stabil dapat menyebabkan pengembunan pada kemasan bunga. Embun tersebut berisiko menimbulkan infeksi cendawan akibat penyakit yang didapatkan saat pascapanen.
Bunga yang disimpan dengan metode kering tanpa kemasan memerlukan tingkat kelembapan yang tinggi. Namun, bunga yang disimpan dalam kemasan kedap udara tingkat kelembapan menjadi tidak masalah. Bunga mawar sebaiknya disimpan dalam ruangan gelap.